Tangan Hitam - Hilangnya Pesawat Air Asia Dan Maskapai Malaysia

Seorang blogger China yang misterius memicu spekulasi di Internet. Dia mengklaim telah membuat prediksi tiga belas hari sebelum hilangnya pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan QZ8501, Minggu, 28 Desember 2014.

Dilansir Daily Mail, Senin, 29 Desember, serangkaian pesan yang diedarkan banyak netizen, berisi peringatan dari blogger itu bahwa sebuah pesawat akan menjadi sasaran oleh kelompok, yang dia sebut sebagai "Tangan Hitam."

Kelompok itu, disebutnya, juga bertanggungjawab atas hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 serta MH17 yang ditembak jatuh di Ukraina. Perdebatan terjadi atas isi pesan, dengan sebagian menuding bahwa pesan itu dirubah setelah kejadian.

Pada satu komentar bertanggal 15 Desember, yang diterjemahkan oleh seorang anggota forum Reddit, blogger itu mengeluarkan peringatan: "Tangan Hitam telah membajak dan menembak jatuh MH370 dan MH17."

"Kini Tangan Hitam menyasar AirAsia untuk mengganggu maskapai, karena (maskapai) itu milik Malaysia," demikian isi peringatan. Blogger itu juga menganjurkan agar orang-orang China menghindari penerbangan dengan AirAsia.

Tangan Hitam diyakini sebuah metafora, merujuk pada organisasi terselubung atau kelompok bawah tanah. Seorang pengguna Reddit lain menulis, peringatan dalam aksara mandarin itu semestinya dibaca "Tangan Hitam Besar Internasional."

Mereka menyebut istilah itu merujuk pada pengganggu internasional yang tercela. Walau tidak terkait dengan peringatan, namun tidak ada warga negara China yang berada dalam penerbangan QZ8501.

Saat ditanya bagaimana dia bisa membuat ramalan seperti itu, blogger yang disebut sebagian pengguna Reddit sebagai maniak konspirasi, itu menjawab dengan peringatan agar semua warga sipil menghindar dari AirAsia.

"Anda masih dapat bersembunyi, semua yang melihat pesan masih bisa menyelamatkan diri mereka," tulisnya. Pada 16 dan 17 Desember, blogger itu mengulang peringatannya, "Ini peristiwa besar dalam kehidupan manusia, kita harus memberi perhatian."

Sekalipun terus mendapat tuduhan "gila," seorang pengguna Reddit tetap meneruskan pesan-pesan dari blogger China, dan menambahkan saran untuk mencurigai Amerika Serikat (AS). Setelah 17 Desember, pengguna akun Reddit itu seperti menghilang.

Sejak menghilangnya QZ8501, sebagian orang berspekulasi bahwa blogger itu adalah pejabat intelijen China atau seorang peretas, yang telah mendapat informasi dari kelompok yang diduga bertanggungjawab.

Seorang pengguna Reddit dengan nama akun lolrus_bukkit menulis: "Ada konspirasi yang terjadi di forum-forum China, bahwa orang ini intelijen China atau peretas yang berusaha menyelamatkan sebanyak mungkin orang, tanpa membuat kegemparan besar."

Tragedi penerbangan kerap memicu teori konspirasi, seperti yang terjadi dengan hilangnya MH370, pada 8 maret. Sementara mereka yang skeptik, menyebut pesan-pesan itu telah sengaja dirubah untuk terlihat seperti sebuah ramalan.

Terkait dengan hilangnya MH370, mantan Direktur Maskapai Prancis, Marc Dugain, mengungkap adanya konspirasi dalam peristiwa jatuhnya pesawat MH370. Menurutnya pesawat milik Malaysia Airlines itu diduga ditembak oleh AS.

Seperti diberitakan Huffingtonpost, Senin 22 Desember 2014, Marc Dugain menduga pesawat itu dikuasai hacker dengan meretas komputer Malaysia Airlines hingga pesawat mengarah ke Pulau Diego Garcia yang menjadi basis pangkalan militer Angkatan Laut AS.

Menurut Dugain, militer AS melihat datangnya pesawat. Khawatir terulangnya tragedi serangan pada 11 September 2001 lalu, militer AS mengambil tindakan. Pesawat MH370 ditembak jatuh.

Dugaan Dugain ini salah satunya didasari oleh pengakuan penduduk Maladewa. Penduduk setempat mengatakan kepadanya telah melihat pesawat besar dengan garis-garis merah dan biru berlatar belakang putih menuju Diego Garcia pada hari hilangnya MH370.

Dalam sebuah wawancara dengan majalah Paris Match, Dugain mengaku melihat foto-foto pesawat pesawat yang terdampar di pantai Baarah, dekat dengan Pulau Diego Garcia. Mantan bos maskapai Prancis itu mengatakan bahwa pesawat Boeing sangat rentan terhadap pembajakan.

"Pada 2006, Boeing mematenkan sistem remote control menggunakan komputer yang ditempatkan di dalam atau di luar pesawat," ujar Dugain kepada Paris Match. Dugain mengaku heran dengan langkah AS yang kehilangan jejak MH370.

"Ini adalah pangkalan militer yang sangat hebat. Mengejutkan bahwa Amerika Serikat telah kehilangan semua jejak pesawat ini," katanya. Pernyataan adanya konspirasi terkait hilangnya MH370 bukan kali ini diungkapkan.

Sudah banyak teori konspirasi hilangnya MH370. Namun, AS selalu membantah terlibat dalam peristiwa ini. Sebelumnya, pernyataan Presiden dan CEO Emirates, Tim Clark menjadi berita dunia setelah dia menyatakan keraguannya terhadap hilangnya MH370.

Dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Jerman, Der Spiegel, Tim Clark menyuarakan skeptisisme mengenai kurang lengkapnya informasi mengenai insiden tersebut dan proses "jabat tangan" elektronik satelit yang menunjukkan pesawat itu berada di Samudra Hindia Selatan.

(ren)

Sumber : http://dunia.news.viva.co.id