Mabes Kepolisian London Sudah Dibeli Abu Dhabi

,

Abu Dhabi Financial Group akhirnya berhasil membeli New Scotland Yard, Markas Besar Kepolisian London, Inggris.
Gedung yang selama ini menjadi kebanggan korps "The Met" ini, sudah secara resmi dibeli pada 9 Desember 2014, dengan nilai GBP 370 Juta atau setara Rp. 7,3 triliun.

Terdapat hal yang sangat menarik pada proses pembelian ini, Abu Dhabi Financial Group sebagai investor membayar jauh lebih tinggi dari harga yang ditawarkan, yaitu sebesar RP 9,6 triliun.
Hal itu terjadi karena pertimbangan  lokasi gedung New Scotland Yard yang terletak persis menghadap Westminster Abbey.

Rencananya, hasil penjualan gedung tersebut akan digunakan untuk pengembangan dan modernisasi "The Met" di masa mendatang.

"Penjualan tersebut merupakan peluang investasi yang besar, untuk mengamankan masa depan The Met. Nantinya, korps kepolisian ini akan dilengkapi dengan teknologi canggih sebagai dukungan bagi personel untuk melaksanakan tugasnya, seperti peralatan tablet, ponsel pintar, dan kamera tubuh." 
"Sejumlah perangkat teknologi tinggi tersebut akan memungkinakan para personel kepolisian untuk lebih lama bertugas di lapangan."demikian pernyataan Boris Johnson, Walikota London.

Penjualan ini adalah merupakan bagian dari perombakan radikal, yang sedang dilakukan oleh pemerintah kota London. Selain markas besar The Met, pemerintah juga menjual sebanyak 52 aset bangunan tua lainnya senilai GBP 215 juta atau setara Rp. 4,2 triliun.

Rencananya, Abu Dhabi Financial Group akan menyulap gedung New Sotland Yard yang berdiri diatas lahan seluas 1,7 hektar tersebut, menjadi gedung multifungsi dan dinamakan "Ten Broadway".

Jassim Alseddiqi, CEO dari Abu Dhabi Financial Group, mengatakan: "TenBroadway akan menjadi salah satu proyek pembangunan yang paling penting dilakukan di Central London pada dekade ini. Mengganti markas kepolisian yang terkenal di dunia dengan gedung kelas dunia. Dengan selesainya proses tender ini, kami berharap untuk menciptakan "landmark" baru yang luar biasa untuk London. "


Sumber : www.arabianbusiness.com